تخطي للذهاب إلى المحتوى

IAIN Parepare Hadiri Evaluasi dan Koordinasi Pengelolaan PPG se-PTKIN di Banda Aceh

22 نوفمبر, 2025 بواسطة
IAIN Parepare Hadiri Evaluasi dan Koordinasi Pengelolaan PPG se-PTKIN di Banda Aceh
Humas IAIN Parepare
لا توجد تعليقات بعد

Humas IAIN Parepare - UIN Ar-Raniry Banda Aceh menjadi tuan rumah kegiatan Evaluasi dan Koordinasi Tata Kelola Program Pendidikan Profesi Guru (PPG) se-PTKIN yang berlangsung pada 17–20 November 2025 di Ayani Hotel Banda Aceh. Kegiatan nasional ini mengusung tema “Pengelolaan PPG yang Efektif: Tantangan dan Strategi dalam Meningkatkan Kualitas Pengelolaan PPG melalui Kolaborasi dan Inovasi.”

Pertemuan tersebut dihadiri oleh ketua program studi, sekretaris prodi, serta pengelola IT PPG dari seluruh LPTK PTKIN di Indonesia.

IAIN Parepare diwakili oleh Ketua Program Studi PPG, Abdul Halik, dan Pranata Komputer PPG, Khaerunnisa M. Ihwan. Keduanya mengikuti pembahasan mengenai penguatan tata kelola PPG, peningkatan layanan akademik, transformasi digital pengelolaan, serta penguatan kolaborasi nasional antar-LPTK.

Abdul Halik menyampaikan bahwa penguatan sistem informasi merupakan kunci layanan PPG yang efektif dan transparan. Ia menegaskan bahwa IAIN Parepare memiliki kesiapan lebih dalam menghadapi skema PPG berbasis Rekognisi Pembelajaran Lampau (RPL).


“IAIN Parepare sudah sangat siap dengan pengelolaan PPG berbasis RPL. Hal ini karena sejak 2022 IAIN Parepare telah menjadi  PTKIN pertama yang menerapkan RPL pada beberapa program studi. Pengalaman ini menjadi modal penting dalam memetakan dan memvalidasi capaian pengalaman belajar guru secara terstandar dan akuntabel.”

Kesiapan tersebut turut diperkuat melalui sinergi lintas unit dalam persiapan dan pelaksanaan PPG Dalam Jabatan.

Sementara itu, Rektor IAIN Parepare, Prof. Dr. Hannani, memberikan apresiasi terhadap partisipasi tim dalam forum nasional tersebut. Ia menegaskan bahwa peningkatan mutu guru profesional merupakan bagian strategis dari kontribusi institusi ke masyarakat.

“IAIN Parepare terus mendorong peningkatan kualitas PPG melalui sinergi akademik dan teknologi digital. Kehadiran tim kami pada forum nasional ini memperkuat komitmen bahwa PPG di IAIN Parepare harus melahirkan guru profesional yang tidak hanya kompeten secara akademik, tetapi juga memiliki rekam pembelajaran yang tervalidasi secara ilmiah dan berstandar nasional,” ujarnya.

Forum ini menghasilkan sejumlah rekomendasi strategis terkait peningkatan mutu PPG, penguatan sistem informasi, standardisasi asesmen, serta pemantapan layanan RPL berbasis logbook digital dan portofolio.

Kegiatan ditutup dengan harapan bahwa kolaborasi antar-LPTK serta inovasi digital akan menjadi penggerak utama dalam peningkatan kualitas guru profesional di Indonesia.

 

أرشفة
تسجيل الدخول حتى تترك تعليقاً