Humas IAIN Parepare -- Semangat untuk menanamkan nilai-nilai toleransi dan keberagaman terus digaungkan, khususnya di kalangan generasi muda. Dalam acara Camp Intelektual yang dilaksanakan Forum Beasiswa (Forbes) IAIN Parepare, ratusan mahasiswa didorong untuk menjadi garda terdepan dalam menyebarkan moderasi beragama di tengah masyarakat. Kegiatan yang berlangsung di Aula Sao Mario, Batu-Batu, Kabupaten Soppeng pada, Minggu (01/06/2025) ini, menghadirkan Dosen IAIN Parepare, Rusdianto, sebagai narasumber.
Dalam pemaparannya, Rusdianto, yang juga alumni Pelopor Moderasi Beragama, secara khusus menyoroti peran krusial generasi muda, terutama para mahasiswa penerima beasiswa, dalam menjaga harmoni kehidupan beragama di Indonesia. Ia menekankan bahwa mahasiswa memiliki posisi strategis untuk menyebarkan pesan-pesan damai di lingkungan kampus maupun di masyarakat luas.
"Mahasiswa Forbes adalah representasi pemuda-pemudi pilihan. Sudah seharusnya menjadi garda terdepan dalam menginternalisasi dan menyebarluaskan nilai-nilai moderasi beragama di kampus maupun di tengah masyarakat," ujar Rusdianto di hadapan para peserta. Ia menambahkan bahwa potensi besar yang dimiliki mahasiswa harus dimanfaatkan untuk menciptakan lingkungan yang lebih damai dan toleran.
Rusdianto menegaskan bahwa moderasi beragama bukan sekadar slogan kosong, melainkan sebuah sikap hidup yang mencerminkan komitmen kuat terhadap keadilan, toleransi, dan penghormatan terhadap setiap perbedaan. Di tengah meningkatnya ujaran kebencian dan potensi konflik yang seringkali berlandaskan agama, mahasiswa diharapkan tampil sebagai penyejuk dan juru damai yang mampu menjembatani perbedaan.
"Moderasi bukan berarti mencairkan keyakinan, tapi menghindarkan kita dari sikap ekstrem yang merusak sendi-sendi kebangsaan. Indonesia dibangun atas semangat hidup berdampingan dalam perbedaan. Maka tugas kita menjaga dan merawatnya," tegasnya. Pesan ini menggarisbawahi pentingnya menjaga persatuan dalam keberagaman sebagai fondasi bangsa.
Camp Intelektual Forbes yang berlangsung selama tiga hari ini dirancang sebagai wadah refleksi mendalam dan penguatan kapasitas intelektual bagi mahasiswa Forbes. Kegiatan ini juga bertujuan untuk mendorong peran aktif mereka dalam membangun masyarakat yang lebih inklusif dan toleran, sejalan dengan nilai-nilai moderasi beragama yang diajarkan.
Panitia pelaksana acara menyampaikan apresiasi tinggi atas kehadiran dan kontribusi Rusdianto sebagai narasumber. Mereka menilai bahwa pemaparan yang diberikan telah memberikan perspektif segar dan sangat inspiratif bagi seluruh peserta, membekali mereka dengan pemahaman yang lebih dalam mengenai moderasi beragama dan perannya di masa depan. (irm/mif)
Forbes Gelar Camp Intelektual, Rusdianto Ajak Mahasiswa Jadi Agen Moderasi Beragama