“IAIN Parepare sudah sangat siap dengan pengelolaan PPG berbasis RPL. Hal ini karena sejak 2022 IAIN Parepare telah menjadi PTKIN pertama yang menerapkan RPL pada beberapa program studi. Pengalaman ini menjadi modal penting dalam memetakan dan memvalidasi capaian pengalaman belajar guru secara terstandar dan akuntabel” ujarnya.
Sementara itu, Rektor IAIN Parepare, Prof. Dr. Hannani, memberikan apresiasi terhadap partisipasi tim dalam forum nasional tersebut. Ia menegaskan bahwa peningkatan mutu guru profesional merupakan bagian strategis dari kontribusi institusi ke masyarakat.
“IAIN Parepare terus mendorong peningkatan kualitas PPG melalui sinergi akademik dan teknologi digital. Kehadiran tim kami pada forum nasional ini memperkuat komitmen bahwa PPG di IAIN Parepare harus melahirkan guru profesional yang tidak hanya kompeten secara akademik, tetapi juga memiliki rekam pembelajaran yang tervalidasi secara ilmiah dan berstandar nasional,” tegasnya.
Forum ini menghasilkan sejumlah rekomendasi strategis terkait peningkatan mutu PPG, penguatan sistem informasi, standardisasi asesmen, serta pemantapan layanan RPL berbasis logbook digital dan portofolio.
Kegiatan ditutup dengan harapan bahwa kolaborasi antar-LPTK serta inovasi digital akan menjadi penggerak utama dalam peningkatan kualitas guru profesional di Indonesia.
