PSGA IAIN Parepare Bimbing Warga Lauleng Membatik dan Olah Minyak Jelantah Jadi Sabun

20 Maret, 2023 oleh
Hayana

Humas IAIN Parepare -- Sebanyak 40 orang Ibu Rumah Tangga yang merupakan warga Kelurahan Lauleng, Kecamatan Soreang, Kota Parepare mengikuti kegiatan pemberdayaan komunitas sosial masyarakat.

Kegiatan yang berlangsung selama dua hari ini, diprakarsai oleh Pusat Studi Gender dan Anak (PSGA) Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Parepare, Sabtu-Ahad (18-19/3/2023)

Terdapat beberapa tujuan dari kegiatan tersebut. Di antaranya adalah memberikan pengetahuan kepada masyarakat, terkait cara membatik ecoprint dengan memanfaatkan bahan alam, sebagai warna dan motif alami. Tujuan lainnya adalah mengajarkan masyarakat Lauleng cara membuat sabun cuci dari minyak jelantah. 

Emilia Mustary sebagai ketua panitia mengharapkan tercapainya dua target. Target tersebut adalah target jangka pendek, yang dalam hal ini adalah membangun kreativitas masyarakat dan terkhusus pada kegiatan kali ini adalah mengajarkan masyarakat untuk membuat sabun dari minyak yang tidak terpakai. Setidaknya untuk penggunaan pribadi, sehingga masyarakat memiliki kontribusi menjaga lingkungan. Minimal dengan mengurangi penggunaan banyak bahan kimia, serta tidak lagi membuang minyak jelantah ke perairan atau tanah yang sifatnya dapat merusak. 

Target lainnya adalah target jangka panjang, Emilia berharap masyarakat bisa dapat melibatkan diri pada persaingan pasar dan mendapatkan manfaat ekonomis. Melalui keterampilan produksi dan pemasaran bahan yang telah diajarkan, untuk membentuk masyarakat yang lebih produktif dan tidak sekadar kumpul-kumpul.

Kepala PSGA IAIN Parepare Hj. Nanning mengungkapkan respon masyarakat yang sangat antusias dan bersemangat dari awal hingga akhir. Masyarakat juga mengharapkan agar IAIN membuat kegiatan lanjutan di lingkungannya, yang mana harapan tersebut adalah pembentukan majelis taklim yang nantinya akan dibentuk setelah lebaran Idul Fitri.

"Pelatihan yang menghasilkan produk sangat bermanfaat bagi ibu-ibu di lingkungan ini, terutama yang ingin memperoleh penghasilan tambahan dengan memanfaatkan ilmu dalam kegiatan semacam ini," tutur Ramlah yang merupakan salah satu peserta.

Masyarakat Desa Lauleng menyambut baik kegiatan ini dan mengharapkan agar waktu pelaksanaan kegiatan dapat ditambah. (fzs/srh)

di dalam Berita
Hayana 20 Maret, 2023