Serap Tanggapan Masyarakat, Panitia KPM Kunjungi Dua Kabupaten

18 Oktober, 2022 oleh
khaerunnisaihwan

Serap Tanggapan Masyarakat, Panitia KPM Kunjungi Dua Kabupaten

Humas IAIN Parepare–Dalam rangka memantau perkembangan dan program kerja KPM mandiri, Panitia KPM (kuliah pengabdian masyarakat) IAIN Parepare melakukan kunjungan ke posko KPM Mandiri yang berada di Kabupaten Luwu Timur dan Kabupaten Enrekang, Jumat (14/10/2022).

Kunjungan panitia KPM dilaksanakan selama tiga hari. Panitia yang berjumlah 6 orang dipimpin oleh ketua panitia yaitu Dr. Musmuliadi bertolak dari Parepare setelah melaksanakan salat Jumat, menuju Kabupaten Luwu Timur. Mereka menempuh perjalanan selama 8 jam. Rombongan yang tiba pada pukul 21:00 WITA disambut oleh peserta KPM yang berada pada posko Desa Sumbe Alam Kecamatan Timoni Kab. Luwu timur.

Musmuliadi menjelaskan kunjungan ini dilakukan untuk melihat program kerja KPM mandiri yang sudah dilaksanakan dan untuk mengetahui tanggapan masyarakat terhadap mahasiswa KPM yang mengabdi di daerah mereka.

“Kami melakukan kunjungan ini untuk memantau langsung kegiatan para peserta KPM dan juga ingin mengetahui apakah kehadiran mahasiswa KPM ini berdampak positif kepada masyarakat,” ungkap Musmuliadi.

Saat panitia melakukan kunjungan, Ketua LP2M M. Ali Rusdi mengingatkan agar memperkuat tema moderasi dalam kegiatan KPM.

“Baiknya, kita selalu mengingatkan para peserta KPM agar selalu memperkuat moderasi beragama di posko masing-masing,” terang M.Ali Rusdi dalam sambungan telepon kepada Panitia KPM.

Nasruddin salah satu masyarakat di Kabupaten Luwu Timur berkomentar bahwa mahasiswa KPM ini sangat membantu.

“Ini anak-anak Pak, bagus sekali, bisa bikin lomba volli tingkat kabupaten dan semua klub volli bisa ikut berlomba,” ucapnya.

Selain melakukan kunjungan ke posko, panitia KPM IAIN Parepare diajak ke destinasi wisata yang ada di Luwu Timur.
Uniknya para peserta menggunakan sarung sebagai ciri khas mereka.

Usai melakukan kunjungan di Luwu Timur, panitia KPM menuju ke Kabupaten Enrekang, tepatnya di Desa Pandu Kec. Baraka Kab. Enrekang. Meskipun melewati medan yang cukup sulit, tetapi panitia berhasil tiba di posko KPM di Kab. Enrekang.

Dalam wawancara dengan salah satu masyarakat, Abdul Muis merasa terbantu dengan kehadiran mahasiswa KPM Mandiri IAIN Parepare. Banyak kegiatan yang sangat membantu dan memberi pengetahuan baru bagi masyarakat.

“Di sini adik-adik mahasiswa buat banyak kegiatan, contohnya, pemasanagan kotak Zis, PPK, dan seminar pencegahan stunting, ada juga seputar pernikahan di bawah umur,” tuturnya.

Panitia KPM berharap agar trend positif ini terus berlanjut dan meninggalkan kesan mendalam kepada masyarakat agar ke depannya masyarakat akan merindukan kehadiran dan kedatangan mahasiswa IAIN Parepare.(FZ Saleh/Tin)


di dalam Berita
khaerunnisaihwan 18 Oktober, 2022