Inovasi Perencana Kembangkan e-Planning, Solusi Jitu Perencanaan Keuangan

Inovasi Perencana Kembangkan e-Planning, Solusi Jitu Perencanaan Keuangan

Humas IAIN Parepare – Bagian Perencanaan dan Keuangan IAIN Parepare terus melakukan pembenahan sistem dalam perencanaan dan pengelolaan keuangan yang akuntabel dan transparan.

Salah satu aplikasi yang dikembangkan, yaitu e-Planning. Didampingi oleh para wakil rektor dan kepala Biro AUAK, Rektor IAIN Parepare Hannani melakukan launching aplikasi di Ruang Pertemuan Asrama Haji Sudiang pada, Sabtu (17/12/2022).

Perencana Ahli Muda Hasim menggagas ide penggunaan aplikasi ini sebagai inovasi dalam menghadirkan solusi atas masalah-masalah yang selama ini menghambat proses perencanaan program kegiatan sehingga terkesan lambat dan rumit.

“Awal mulanya kami memikirkan aplikasi ini, karena pada penyusunan pagu 2023, tim perencana mengalami kesulitan karena banyaknya kesalahan-kesalahan baik dari penggunaan akun maupun perhitungan. Sehingga tim perencana memikirkan untuk membangun sebuah aplikasi sistem informasi perencanaan berbasis digital untuk meminimalisir kesalahan dan permasalahan yang selama ini menghambat,” ujar Hasim.

“Lahirnya aplikasi ini dilatarbelakangi sejumlah masalah yang selama ini dialami. Pertama , fakultas, unit dan lembaga mengalami kesulitan dalam pengusulan. Kedua, usulan program kerja terkadang tidak tepat akun, tidak valid dari sisi jumlah, sering tercecer dan hilang. Ketiga, informasi tentang rencana dan realisasi penganggaran terkadang tidak update,” jelas Hasim.

Pengembang aplikasi ini, Abd. Hamid membeberkan keunggulan pemanfaatan aplikasi dalam perencanaan keuangan yang dipastikan dapat memberikan beberapa keuntungan dan keunggulan antara lain, bersifat update, di mana setiap pelaksana kegiatan mendapatkan informasi melalui akun secara akurat dan cepat, memudahkan dalam monitoring Petunjuk Operasional Kegiatan setiap fakultas, unit dan lembaga baik revisi maupun realisasi anggaran,” ungkap Abd. Hamid.

Rektor IAIN Parepare Hannani mengapresiasi upaya pengembangan aplikasi e-Planning berbasis digital ini.

“Alhamdulillah berkat apa yang dikembangkan oleh bagian perencana dapat memberikan kemudahan dan kita bisa nikmati bersama dalam mengatasi kesulitan yang selama ini kita hadapi. Aplikasi ini membuat sistem kerja lebih efektif dan efisien. Saya berharap setiap fakultas, unit dan lembaga memiliki admin dan mendapatkan coaching langsung dari perencana agar dapat memaksimalkan pemanfaatan aplikasi ini. Ke depan proses pengusulan dan revisi diharapkan lebih cepat dan akurat dengan menggunakan aplikasi e-planning,” harap Hannani. (Nhk/Mif)