Yudisium Fakshi, Dekan : Jadi Lilinlah di Tengah Kegelapan!

1 Maret, 2022 oleh
Nur Aeni K

Humas IAIN Parepare – Fakultas Syariah dan Ilmu Hukum Islam (Fakshi) kembali menghelat pegelaran Yudisium Sarjana Semester Ganjil Tahun Akademik 2021-2022 pada, Senin (28/02/2022) secara virtual. Meskupun dilaksanakan virtual, pelaksanaan Yudisium tersebut berlangsung sakral dan khidmat. 

Kegiatan yang dihadiri oleh para pimpinan Fakshi, diantaranya Dekan Dr. Hj. Rusdaya Basri, Lc., M.Ag., Wakil Dekan I Budiman, M.HI., Wakil Dekan II Dr. Agus Muchsin, M.Ag., serta para Ketua Prodi lingkup Fakultas Syariah dan Ilmu Hukum Islam.

Diawali dengan pembacaan nama-nama peserta Yudisium oleh Wakil Dekan I Budiman. Kali ini sebanyak 56 orang peserta Yudisium resmi menyandang gelar Sarjana Hukum. Sebanyak 12 orang Prodi Hukum Keluarga Islam, 31 orang Prodi Hukum Ekonomi Syariah, 6 orang Hukum Pidana Islam, dan sebanyak 7 orang Hukum Tata Negara.

Pesan-pesan akademik disampaikan oleh Dekan Fakshi Rusdaya Basri yang memberikan motivasi akademik kepada peserta Yudisium. “Meskipun dilaksanakan secara daring, kegiatan ini tidak mengurangi esensi dan kesakralan pelaksanaan Yudisium. Selamat kepada 56 Anak-Anakku, kalian resmi menyandang gelar Sarjana Hukum. Gelar SH itu hanya sekadar jembatan untuk melewati luasnya ilmu pengetahuan, masih banyak yang perlu anak-anakku eksplore di luar sana,” ujar Rusdaya Basri.

“Dinamika kehidupan itu kompleks, semua proses yang kita lalui adalah suatu pembelajaran. Ilmu yang  sesungguhnya itu bukan hanya yang didapatkan di bangku kuliah, tetapi segala sesuatu yang berkaitan dengan proses untuk mendapatkan hal itu. Olehnya itu, jadi lilinlah di tengah kegelapan, refleksikan dan implementasikan ilmu yang kalian dapatkan untuk keluarga, masyarakat, nusa dan bangsa, bukan hanya ilmu yang hanya bertengger di kepala,” harap Rusdaya Basri lagi.

Ia menutup pesan akademiknya dengan mengutip ucapan Imam Syafi’i. “Man aroda dunya fa’alaihi bil’ilmi,Man arodal akhiroh fa’alaihi bil’ilmi, Wa man aroda humaa fa’alaihi bil’ilmi”. Barangsiapa yang menginginkan (kebahagiaan) dunia, maka hendaknya dengan ilmu dan barangsiapa yang menginginkan (kebahagiaan) akhirat, maka hendaknya dengan ilmu dan barangsiapa yang menginginkan (kebahagiaan) dunia akhirat, maka hendaknya dengan ilmu,” jelas Dekan.

Sementara itu, pesan dan kesan mahasiswa disampaikan oleh dua perwakilan mahasiswa masing masing Adri dari Prodi Hukum Ekonomi Syariah dan Nurul Annisa dari Prodi Hukum Tata Negara. “Ucapan terima kasih kami kepada para Dosen dan Staf Fakshi yang telah membantu kami, utamanya dalam hal mentransfer ilmunya sejak awal kami kuliah hingga saat ini,” kesan Adri.

“Fakshi rumah kedua bagi saya, saat menjadi mahasiswa, pengalaman dan proses hidup banyak sekali yang kami dapat selama kurang lebih empat tahun. Tanpa ada usaha dalam mengayomi dan membina dari Bapak/Ibu Dosen, kami tidak akan sampai ke titik ini,” tutup Annisa. (Aen/mif)



di dalam Berita
Nur Aeni K 1 Maret, 2022